Sukabumikita.id

Blog

  • Jejak Panjang Band Wali: Dari Fiera hingga Menjadi Raja Lagu Religi

    Jejak Panjang Band Wali: Dari Fiera hingga Menjadi Raja Lagu Religi

    SUKABUMIKITA.ID – Siapa yang tak kenal Wali, band yang lagu-lagunya begitu akrab di telinga masyarakat Indonesia? Tapi tidak banyak yang tahu bahwa perjalanan panjang mereka bermula dari sebuah band bernama Fiera yang terbentuk pada 31 Oktober 1999.

    Nama Fiera diambil dari inisial para pendirinya: Faank (vokal), Tomi (drum), Endang (bass), Raden (gitar ritme), dan Apoy (lead gitar). Pada 2005, mereka sempat merilis single “Maafkan Aku Tak Setia”. Namun di 2006, Endang dan Raden memutuskan hengkang karena kesibukan masing-masing, membuat Fiera kehilangan dua pilar penting.

    Tak ingin patah semangat, Fiera mengambil langkah strategis: mengisi kekosongan dengan mempertebal harmonisasi lewat keyboard. Ovie bergabung sebagai pemain keyboard, dan Nunu mengambil alih posisi bassis. Saat itulah, lahir nama baru: Wali.

    Album Perdana: Orang Bilang

    Wali menembus industri rekaman lewat album debut bertajuk Orang Bilang yang dirilis 26 Maret 2008. Single utama mereka, “Dik”, langsung meledak di pasaran. Video klipnya yang dibintangi Shireen Sungkar makin memperkuat popularitas lagu ini. Hanya dalam beberapa bulan, “Dik” menjadi nada sambung pribadi (RBT) untuk sejuta pelanggan ponsel di Indonesia, sebuah prestasi yang luar biasa untuk pendatang baru.

    Sukses Berlanjut dan Perubahan Formasi

    Setelah album perdana, Wali semakin mantap. Mereka merilis album kedua dengan single “Cari Jodoh” yang tak kalah fenomenal. Berkat keberhasilan RBT lagu ini, Wali bahkan mendapat hadiah umroh dari label Nagaswara dan manajemen Positif Art Entertainment.

    Namun pada Mei 2009, Nunu mengundurkan diri dari band. Meski sempat diwarnai isu perselisihan, Faank menegaskan keluarnya Nunu tidak disebabkan konflik internal. Kini, Nunu disebut menggarap proyek bersama musisi Yuke Sampurna.

    Raja Lagu Religi dan Dunia Akting

    Tak hanya piawai di musik pop, Wali juga merajai lagu-lagu religi. Mereka konsisten merilis album religi setiap bulan Ramadan, seperti Ingat Sholawat (2009), Wali Album Religi (2011), hingga Special Religi Wali Cari Berkah (2013).

    Tak berhenti di musik, Wali juga mencoba dunia akting lewat film Baik-Baik Sayang pada 2011, serta terlibat dalam berbagai serial televisi seperti Islam KTP hingga sinetron populer Amanah Wali yang tayang berkelanjutan sejak 2017 hingga 2025.

    Konsisten Berkarya

    Hingga kini, Wali yang diperkuat Faank, Apoy, Tomi, Ovie, dan anggota tambahan Eki tetap aktif berkarya. Mereka telah melahirkan banyak album studio seperti Cari Jodoh (2009), Aku Bukan Bang Toyib (2011), Doa’in Ya Penonton (2015), hingga 20.20 (2020).

    Wali juga rutin merilis single, termasuk hits terbaru seperti “Qodarullah” (2023) dan “Forgive Me” (feat. Mostafa Atef) di 2025 ini.

    Tetap Menyala

    Dari jalur pop, religi, hingga dunia akting, Wali membuktikan eksistensi mereka lebih dari sekadar band biasa. Dengan semangat yang tak pernah padam, mereka terus menorehkan karya dan menginspirasi jutaan penggemar di tanah air. (Cr5)

  • Barcelona Juara Copa del Rey 2025 Usai Kalahkan Real Madrid 3-2 Lewat Drama Extra Time!

    Barcelona Juara Copa del Rey 2025 Usai Kalahkan Real Madrid 3-2 Lewat Drama Extra Time!

    SUKABUMIKITA.ID Barcelona kembali membuktikan dominasinya di pentas El Clasico setelah mengalahkan Real Madrid dengan skor 3-2 dalam final Copa del Rey 2025, Sabtu (26/04/2025) di Stadion La Cartuja, Seville.

    Pertandingan sarat gengsi ini menjadi El Clasico kedelapan dalam sejarah partai puncak Copa del Rey, dan kembali menghadirkan drama hingga perpanjangan waktu.

    Jalannya Laga: Penuh Drama Hingga Extra Time

    Barcelona membuka keunggulan lebih dulu lewat aksi Pedri di menit ke-28, memanfaatkan celah di lini pertahanan Madrid.

    Namun Real Madrid bangkit di babak kedua. Kylian Mbappe menyamakan kedudukan lewat tendangan bebas indah pada menit ke-70. Hanya berselang tujuh menit, sundulan Aurelien Tchouameni membawa Madrid berbalik unggul 2-1.

    Tampak seolah Los Blancos akan mengangkat trofi, namun Ferran Torres menghancurkan mimpi itu lewat gol penyeimbang di menit ke-84, memaksa laga dilanjutkan ke babak tambahan.

    Di extra time, bek Barcelona Jules Kounde menjadi pahlawan. Melalui sepakan keras mendatar pada menit ke-116, Kounde membawa Blaugrana unggul 3-2 dan mengunci kemenangan dramatis atas rival bebuyutan mereka.

    Barcelona Tambah Koleksi Gelar

    Kemenangan ini membuat Barcelona resmi meraih trofi Copa del Rey ke-32 dalam sejarah klub mereka, memperkuat status sebagai raja kompetisi ini.

    Bagi Real Madrid, kekalahan ini terasa menyakitkan. Ini adalah kali kedua musim ini mereka harus menyaksikan Barcelona berpesta trofi setelah sebelumnya juga kalah telak 2-5 di final Piala Super Spanyol 2025.

    Ancelotti: Kami Sebenarnya Lebih Dekat ke Trofi

    Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti, mengungkapkan kekecewaannya seusai laga. Ia menilai anak asuhnya tampil lebih baik sepanjang pertandingan dan layak menang.

    “Kami menguasai jalannya pertandingan. Kami sudah memberikan semua yang kami miliki. Tidak ada yang perlu disesali, hanya rasa sakit karena kami sudah sangat dekat dengan kemenangan,” ujar Ancelotti, dikutip dari Marca.

    Kini, Real Madrid harus mengalihkan fokus penuh mereka ke LaLiga. Dengan lima laga tersisa, Madrid masih tertinggal 4 poin dari Barcelona dalam perburuan gelar liga domestik musim ini. (Cr5)

  • Rekomendasi HP Terbaik 2025, Spesifikasi Canggih untuk Semua Kebutuhan

    Rekomendasi HP Terbaik 2025, Spesifikasi Canggih untuk Semua Kebutuhan

    SUKABUMIKITA.ID – Teknologi smartphone terus berevolusi, menghadirkan inovasi yang semakin canggih setiap tahunnya. Menyambut tahun 2025, berbagai produsen smartphone berlomba-lomba menawarkan perangkat dengan performa tinggi, kamera terbaik, dan fitur kecerdasan buatan (AI) yang semakin pintar.

    Menurut laporan technologyreview.com, tren inovasi smartphone abad ke-21 kini mengarah pada pengembangan AI, efisiensi daya, serta pengalaman pengguna yang lebih intuitif. Sejalan dengan tren ini, para produsen menghadirkan beragam pilihan HP di semua segmen pasar, mulai dari flagship premium hingga kelas entry-level yang tetap andal dan terjangkau.

    Berikut ini deretan rekomendasi HP terbaik 2025 yang bisa menjadi referensi sebelum kamu membeli smartphone baru:

    1. Infinix Smart 9 (Mulai Rp959.000)

    HP entry-level ini menawarkan layar besar 6,7 inci ber-refresh rate 120Hz, speaker stereo, serta baterai 5000mAh. Dengan harga di bawah Rp1 juta, Infinix Smart 9 juga mengantongi sertifikasi IP54 yang membuatnya tahan debu dan cipratan air.

    2. Itel P55 5G (Mulai Rp1.252.000)

    Mengusung chipset Dimensity 6080 dan dukungan jaringan 5G, Itel P55 5G cocok untuk pengguna yang menginginkan kecepatan di harga terjangkau. Dilengkapi RAM 6GB dan storage 128GB, baterai 5000mAh dengan fast charging 18W.

    3. Tecno Spark 30 Pro (Mulai Rp1.988.000)

    Dengan layar AMOLED FHD+ 120Hz dan RAM 8GB, Tecno Spark 30 Pro menjadi salah satu pilihan terbaik di harga Rp1 jutaan. Fitur tambahan seperti NFC, IP54, dan speaker stereo membuatnya semakin menarik.

    4. Infinix HOT 50 Pro (Mulai Rp2.043.000)

    Membawa layar AMOLED 6,78 inci FHD+, RAM 8GB/256GB, serta kamera utama 50MP, Infinix HOT 50 Pro menawarkan performa solid untuk multitasking maupun hiburan.

    5. Samsung Galaxy A15 5G (Mulai Rp2.089.000)

    Samsung menghadirkan Galaxy A15 5G dengan layar Super AMOLED 6,5 inci, chipset Helio G99, dan kamera utama 50MP. Pilihan ideal untuk pengguna yang ingin pengalaman visual lebih hidup.

    6. Redmi Note 13 5G (Mulai Rp2.675.000)

    Redmi Note 13 5G tampil dengan kamera 108MP dan layar AMOLED 120Hz. Dengan storage 8/256GB, HP ini menjadi pilihan kuat untuk pengguna yang membutuhkan performa dan penyimpanan besar.

    7. iQOO Z9 (Mulai Rp3.699.000)

    Dibekali Snapdragon 7 Gen 3 dan baterai jumbo 6000mAh, iQOO Z9 cocok untuk gamer maupun pengguna intensif. Layarnya AMOLED 1.5K 144Hz menghadirkan pengalaman visual super smooth.

    8. Infinix GT 20 Pro (Mulai Rp3.699.000)

    Khusus untuk gamer, Infinix GT 20 Pro menawarkan chipset Dimensity 8200 Ultimate, layar AMOLED 144Hz, serta kamera utama 108MP OIS.

    9. POCO F6 (Mulai Rp4.723.000)

    POCO F6, dijuluki sebagai “flagship killer”, hadir dengan Snapdragon 8s Gen 3, layar AMOLED 1.5K, dan pengisian cepat 90W. HP ini menawarkan performa luar biasa di kelasnya.

    10. Samsung Galaxy A55 5G (Mulai Rp5.330.000)

    Samsung Galaxy A55 5G membawa kamera utama 50MP OIS, chipset Exynos 1480, serta layar Super AMOLED 120Hz, membuatnya salah satu mid-range terbaik dengan dukungan software hingga 4 tahun.

    11. Xiaomi 14T Pro (Mulai Rp8.499.000)

    Dengan Dimensity 9300+, layar AMOLED 144Hz, dan pengisian cepat 120W, Xiaomi 14T Pro layak dijuluki sebagai flagship killer 2025.

    12. Vivo X200 (Mulai Rp12.200.000)

    Vivo X200 memboyong chipset Dimensity 9400 dan kamera 200MP OIS, menjadikannya salah satu HP flagship dengan performa fotografi terbaik.

    13. OPPO Find X8 (Mulai Rp13.700.000)

    OPPO Find X8 menawarkan layar AMOLED 1.5K, chipset Dimensity 9400, dan sertifikasi IP69 yang tahan air ekstrem. Kombinasi ideal untuk pengguna premium.

    14. Samsung Galaxy S25 Ultra (Mulai Rp21.999.000)

    Sebagai smartphone ultra-premium, Galaxy S25 Ultra dilengkapi teknologi Galaxy AI, chipset Snapdragon 8 Elite, kamera 200MP, dan fitur canggih seperti S Pen dan Gorilla Armor 2. (Cr5)

  • Pengguna Mobil Matic Wajib Tahu! Ini 7 Kebiasaan yang Harus Dihindari

    Pengguna Mobil Matic Wajib Tahu! Ini 7 Kebiasaan yang Harus Dihindari

    SUKABUMIKITA.ID Mobil dengan transmisi otomatis (matic) memang menawarkan kemudahan dan kenyamanan lebih dibandingkan mobil bertransmisi manual. Pengemudi tidak perlu repot menginjak kopling atau memindahkan gigi sesering pada mobil manual.

    Namun, meski lebih praktis, mobil matic tetap rentan mengalami kerusakan jika digunakan secara sembarangan. Banyak kasus kerusakan transmisi matic yang justru disebabkan oleh kebiasaan buruk pemilik kendaraan itu sendiri.

    Dealer Technical Support Dept. Head PT Toyota Astra Motor (TAM), Didi Ahadi, membeberkan tujuh kesalahan umum yang bisa mempercepat kerusakan transmisi mobil matic. Berikut penjelasan lengkapnya:

    1. Pindah Gigi Sebelum Mobil Berhenti

    Kesalahan pertama yang sering dilakukan adalah memindahkan gigi tanpa menghentikan mobil sepenuhnya.

    “Misalnya dari D mau mundur (R), sebaiknya injak rem sampai mobil benar-benar berhenti baru pindahkan ke gigi mundur,” kata Didi, dikutip dari media nasional.

    Jika dipaksakan, transmisi bisa mengalami tekanan berat yang lama-kelamaan menyebabkan kerusakan.

    2. Menggeber Gas Sebelum Masuk ke D

    Kesalahan kedua adalah menggeber gas saat posisi gigi masih di N (Netral), lalu langsung memindahkan ke D.

    Biasanya ini dilakukan saat menunggu lampu hijau di lampu lalu lintas. RPM tinggi lalu langsung masuk ke D dapat membuat tekanan mendadak pada sistem transmisi dan mempercepat keausan.

    3. Salah Menggunakan Gigi L

    Penggunaan gigi L (Low) seharusnya hanya dilakukan pada kondisi tertentu, seperti saat menanjak curam atau turunan terjal.

    Menggunakan gigi L pada kondisi jalan biasa atau dalam kecepatan tinggi justru bisa memperpendek usia transmisi.

    4. Mengemudi Terlalu Agresif

    Menggunakan fitur triptonic atau paddle shift secara agresif dan kasar juga dapat merusak transmisi matic.

    “Gunakan paddle shift dengan wajar. Jangan digunakan untuk tarik-tarikan atau mengejar performa berlebihan,” jelas Didi.

    Kebiasaan ini bisa mempercepat keausan kampas kopling di dalam transmisi otomatis.

    5. Menahan Rem Terlalu Lama di Posisi D

    Ketika mobil dalam posisi gigi D dan Anda terlalu lama menahan rem, panas pada sistem transmisi bisa meningkat.

    Kondisi ini membuat performa transmisi menurun dan berpotensi memperpendek usia pakai.

    6. Telat Mengganti Oli Transmisi

    Salah satu penyebab utama kerusakan transmisi matic adalah terlambat mengganti oli.

    Oli transmisi berfungsi untuk melumasi komponen dalam gearbox. Jika oli dibiarkan kotor atau volumenya kurang, transmisi bisa cepat aus dan mengalami kerusakan fatal.

    7. Salah Saat Menderek Mobil Matic

    Kesalahan terakhir adalah menderek atau mendorong mobil matic dengan cara yang salah.

    Untuk menderek mobil matic, sebaiknya roda penggerak diangkat agar transmisi tidak rusak. Selain itu, kecepatan derek tidak boleh melebihi 40 km/jam untuk menghindari kerusakan internal pada transmisi. (Cr5)

  • Waspada! 9 Kebiasaan Ini Bisa Bikin Motor Matic Cepat Rusak

    Waspada! 9 Kebiasaan Ini Bisa Bikin Motor Matic Cepat Rusak

    SUKABUMIKITA.ID Sepeda motor matic menjadi pilihan banyak orang berkat kepraktisannya dalam berkendara. Tanpa perlu oper gigi dan kopling, pengendara cukup mengatur tarikan gas dan rem untuk melaju.

    Namun, kemudahan ini seringkali membuat pemilik motor matic lalai dalam merawat kendaraannya. Banyak kebiasaan kecil yang terlihat sepele, namun dalam jangka panjang dapat menyebabkan kerusakan serius pada motor matic.

    Berikut ini 9 kebiasaan umum yang tanpa disadari bisa membuat motor matic cepat rusak:

    1. Menahan Gas Saat Berhenti

    Saat berhenti di lampu merah, banyak pengendara tetap menahan gas sambil sedikit menekan rem. Kebiasaan ini membuat komponen kopling cepat aus dan tenaga motor tidak tersalurkan dengan maksimal ke roda belakang.

    Akibatnya, terjadi gesekan berlebih yang mempercepat kerusakan bantalan kopling.

    2. Menahan Tuas Rem Saat Berkendara

    Kebiasaan menahan tuas rem saat berkendara bukan hanya mempercepat keausan kampas rem, tetapi juga membahayakan. Lampu rem yang menyala terus bisa membingungkan pengendara lain, dan risiko tergelincir juga meningkat karena roda terkunci mendadak.

    3. Menekan Gas Kuat Saat Start

    Aksi “tancap gas” saat lampu hijau menyala memang menggoda, tetapi ini membuat sabuk CVT cepat aus dan konsumsi bahan bakar menjadi lebih boros. Akselerasi mendadak ini memperpendek umur komponen penggerak motor matic.

    4. Mengabaikan Kebersihan Housing CVT

    CVT atau Continuously Variable Transmission pada motor matic perlu dibersihkan secara berkala. Jika tidak, kebisingan dan getaran akan terasa saat akselerasi.

    Pemeriksaan belt dan oli CVT minimal dilakukan setiap 5.000 km untuk menjaga performa optimal.

    5. Lupa Mengganti Oli Gardan

    Oli gardan sering terlupakan saat servis rutin. Padahal, penggantian oli gardan yang telat bisa menyebabkan gesekan berlebih di bagian penggerak roda belakang, memicu kerusakan dan suara aneh saat motor digunakan.

    Sebaiknya, ganti oli gardan setiap dua kali mengganti oli mesin.

    6. Mematikan Mesin dengan Standar Samping

    Mematikan mesin hanya dengan menurunkan standar samping tidak salah, tapi berisiko. Ada kemungkinan motor tetap menyala karena kunci kontak belum diputar ke posisi off, sehingga aki bisa cepat tekor dan motor rawan hilang jika lupa mencabut kunci.

    7. Menghidupkan Mesin Tanpa Menunggu Lampu MIL Padam

    Pada motor matic injeksi, lampu MIL (Malfunction Indicator Lamp) harus diperhatikan. Menyalakan motor tanpa menunggu lampu MIL padam bisa membuat Anda melewatkan indikasi awal kerusakan mesin.

    Tunggu beberapa detik hingga lampu MIL mati sebelum menghidupkan motor.

    8. Kurang Merawat Aki Motor

    Motor matic sangat bergantung pada kondisi aki. Jika aki bermasalah, bukan hanya sulit starter, tetapi juga beberapa fitur seperti starter elektrik tidak akan berfungsi. Rawat aki secara berkala agar performa tetap prima.

    9. Bermain di Batas Kecepatan

    Sering memacu motor di atas batas kecepatan normal mempercepat kerusakan pada ban, suspensi, setang, hingga komponen mesin lainnya.

    Selain itu, berkendara dengan kecepatan tinggi meningkatkan risiko kecelakaan di jalan raya. (Cr5)

  • Jumlah Penduduk Kota Sukabumi Capai 365.735 Jiwa, Kecamatan Cikole Terpadat

    Jumlah Penduduk Kota Sukabumi Capai 365.735 Jiwa, Kecamatan Cikole Terpadat

    SUKABUMIKITA.ID Berdasarkan rilis Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Sukabumi yang diunggah melalui website resminya, per 8 Juli 2024, jumlah penduduk Kota Sukabumi tercatat mencapai 365.735 jiwa.

    Jumlah tersebut tersebar di tujuh kecamatan yang ada di wilayah Kota Sukabumi. Data ini menjadi referensi penting untuk perencanaan pembangunan daerah, pelayanan publik, hingga kebijakan sosial dan ekonomi.

    “Total penduduk Kota Sukabumi berdasarkan data terakhir yang diperbarui pada tanggal 8 Juli 2024 berjumlah 365.735 jiwa,” tulis BPS Kota Sukabumi dalam unggahannya.

    Kecamatan Cikole Jadi yang Terpadat

    Berdasarkan sebaran penduduk, Kecamatan Cikole menjadi wilayah dengan jumlah penduduk terbesar, yakni 63.733 jiwa. Menyusul di posisi kedua, Kecamatan Warudoyong dengan 61.340 jiwa.

    Berikut rincian lengkap jumlah penduduk per kecamatan di Kota Sukabumi:

    • Kecamatan Cikole: 63.733 jiwa

    • Kecamatan Warudoyong: 61.340 jiwa

    • Kecamatan Citamiang: 55.113 jiwa

    • Kecamatan Gunungpuyuh: 50.034 jiwa

    • Kecamatan Cibereum: 49.497 jiwa

    • Kecamatan Lembursitu: 44.694 jiwa

    • Kecamatan Baros: 41.324 jiwa

    Profil Singkat Kota Sukabumi

    Dari data yang dihimpun, Kota Sukabumi merupakan salah satu kota terkecil di Provinsi Jawa Barat. Dengan luas wilayah 48,33 km², Sukabumi berada di kaki Gunung Gede dan Gunung Pangrango, pada ketinggian sekitar 584 meter di atas permukaan laut.

    Kota ini tercatat sebagai kota terkecil ketiga di Jawa Barat setelah Kota Cirebon dan Kota Cimahi. Meski demikian, pertumbuhan penduduknya terus stabil, menjadi salah satu indikator dinamisnya aktivitas ekonomi dan sosial masyarakat di kawasan ini.

    Kepemimpinan Kota Sukabumi

    Saat ini, Kota Sukabumi dipimpin oleh pasangan Wali Kota dan Wakil Wali Kota, yakni Ayep Zaki dan Bobby Maulana. Pasangan kepala daerah ini baru saja dilantik oleh Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, pada Februari 2025 lalu.

    Dengan kepemimpinan baru ini, diharapkan pembangunan Kota Sukabumi semakin berkembang, termasuk dalam pelayanan kependudukan, infrastruktur, pendidikan, dan kesehatan. (Cr5)

  • Tragis! Pria di Pasaman Barat Hilang Diterkam Buaya Saat Menebak Ikan

    Tragis! Pria di Pasaman Barat Hilang Diterkam Buaya Saat Menebak Ikan

    SUKABUMIKITA.ID Insiden tragis terjadi di Kecamatan Koto Balingka, Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat (Sumbar), Sabtu malam (26/04/2025).

    Seorang pria bernama Uyun (55), warga Muaro Simpang Koto Sawah, dilaporkan hilang setelah diterkam buaya saat sedang menebak ikan di sungai bersama teman-temannya.

    Berdasarkan laporan resmi dari Kantor SAR Kelas A Padang yang diterima redaksi, peristiwa nahas tersebut terjadi sekitar pukul 21.30 WIB. Kala itu, Uyun bersama delapan rekannya sedang mencari ikan di tepi sungai, ketika seekor buaya tiba-tiba menyerang dan menyeret tubuhnya ke dalam air.

    “Saat itu korban bersama delapan orang rekannya pergi menembak ikan. Saat berada di tepi sungai, korban diseret buaya,” ungkap Kepala Kantor SAR Kelas A Padang, Abdul Malik, Minggu (27/04/2025).

    Upaya Penyelamatan Gagal, Korban Masih Hilang

    Menurut keterangan Abdul Malik, saat kejadian, salah satu rekan korban sempat berusaha menarik tangan Uyun untuk menyelamatkannya. Namun, upaya heroik tersebut gagal karena kekuatan buaya yang begitu kuat.

    Tak lama setelah kejadian, warga sekitar langsung melakukan upaya pencarian secara mandiri. Namun hingga kini, korban masih belum ditemukan.

    “Pencarian awal sudah dilakukan bersama warga, namun korban belum berhasil ditemukan,” tambah Abdul Malik.

    Tim SAR Diterjunkan ke Lokasi

    Untuk mempercepat proses pencarian, Tim Rescue Pos SAR Pasaman telah diberangkatkan ke lokasi kejadian pada Minggu pagi (27/4/2025). Tim yang beranggotakan lima orang itu dipimpin langsung oleh personel berpengalaman.

    “Pukul 05.30 WIB tadi, Tim SAR telah berangkat ke lokasi untuk membantu pencarian korban,” ujar Abdul Malik.

    Hingga berita ini ditulis, pencarian masih berlangsung dengan melibatkan tim SAR, masyarakat setempat, serta aparat desa.

    Situasi Lokasi Kejadian

    Lokasi kejadian dikenal sebagai salah satu daerah yang masih alami dan berbatasan langsung dengan habitat buaya liar. Aktivitas masyarakat di sekitar sungai, seperti menebak atau menangkap ikan, memang kerap dilakukan, meskipun memiliki risiko tinggi serangan satwa liar.

    Warga diimbau untuk lebih berhati-hati dan menghindari aktivitas di area rawan, terutama pada malam hari, guna mencegah kejadian serupa terulang. (Cr5)

  • Bunda Iffet, Sosok “Rock n’ Roll Mom” Slank, Berpulang dalam Kedamaian

    Bunda Iffet, Sosok “Rock n’ Roll Mom” Slank, Berpulang dalam Kedamaian

    SUKABUMIKITA.ID – Kabar duka menyelimuti dunia musik Indonesia. Iffet Veceha Sidharta, atau akrab disapa Bunda Iffet, ibunda dari Bimbim Slank, meninggal dunia pada Sabtu malam, 26 April 2025 pukul 22.42 WIB di kediamannya. Kabar kepergian Bunda Iffet disampaikan langsung oleh grup Slank melalui akun Instagram resmi mereka.

    “Telah berpulang dengan tenang dan dikelilingi keluarga tercinta di kediaman kami, Bunda Iffet Veceha binti Abdul Aziz St Besar. Semoga amal ibadah beliau diterima di sisi Allah SWT,” tulis Slank.

    Dalam suasana duka yang mendalam, istri Kaka Slank, Natascha Oking, mengunggah momen haru: Bimbim terlihat memandangi wajah mendiang ibunda yang sudah terbujur kaku, ditutupi kain putih. Kaka, berdiri di samping Bimbim, turut memberikan penghormatan terakhir kepada sosok yang sangat mereka cintai.

    Proses Pemakaman Bunda Iffet

    Pemakaman Bunda Iffet digelar hari ini, Ahad, 27 April 2025. Jenazah disalatkan terlebih dahulu di Masjid Al Hidayah, sebelum diberangkatkan menuju tempat peristirahatan terakhir di Taman Pemakaman Umum (TPU) Karet Bivak, Jakarta Pusat.

    Salat jenazah dijadwalkan berlangsung pada pukul 12.25 WIB, dan lokasi pemakamannya berada di blok AA1 blad 042, tepat di sebelah makam almarhum suaminya, Sidharta Manghurudin Soemarno, yang lebih dahulu berpulang pada Maret 2024 akibat komplikasi jantung, paru-paru, dan ginjal.

    Sejumlah kerabat, sahabat, dan rekan-rekan dekat hadir memberikan penghormatan terakhir, termasuk para personel Slank dan Slankers yang turut berduka atas kehilangan sosok yang begitu ikonik dalam perjalanan band legendaris ini.

    Profil Singkat Bunda Iffet

    Lahir pada 12 Agustus 1937, Bunda Iffet menikah dengan Sidharta Manghurudin Soemarno pada 8 Januari 1961. Sidharta sendiri adalah putra dari Soemarno Sosroatmodjo, Gubernur pertama DKI Jakarta.

    Dari pernikahan tersebut, Bunda Iffet dikaruniai empat orang anak: Adrian Sidharta, Bimo Setiawan Almachzumi (Bimbim Slank), Dianto Yusuf Sidharta, dan Laila Sidharta.

    Lebih dari sekadar ibu bagi Bimbim, Bunda Iffet juga menjadi sosok penting di balik kesuksesan Slank. Ia tak sekadar mendukung dari balik layar, tetapi hadir langsung dalam berbagai konser, kegiatan sosial, hingga momen-momen penting grup tersebut.

    Bahkan, ia menyebut dirinya sebagai Rock n’ Roll Mom, menunjukkan kecintaannya pada musik rock dan blues yang menjadi nafas karya-karya Slank.

    Semangat dan ketulusan Bunda Iffet menjadi sumber motivasi besar bagi Slank untuk terus berkarya dan menginspirasi banyak orang. Kepergiannya meninggalkan duka mendalam, tidak hanya bagi keluarga besar Slank, tetapi juga bagi seluruh penggemar musik di Indonesia. Selamat jalan, Bunda Iffet. Rock n’ roll spirit-mu akan selalu hidup dalam kenangan. (Cr5)

  • Dinsos Kota Sukabumi Verifikasi Ratusan Penerima Bansos Yang Gagal Salur

    Dinsos Kota Sukabumi Verifikasi Ratusan Penerima Bansos Yang Gagal Salur

    SUKABUMIKITA.ID – Dinas Sosial (Dinsos) Kota Sukabumi mencatat sebanyak 8.605 warga di wilayahnya menjadi penerima bantuan Program Keluarga Harapan (PKH), sementara penerima bantuan sembako mencapai 17.899 orang.
    Namun demikian, dalam penyaluran bantuan sembako triwulan I tahun 2025, Dinsos menemukan adanya ratusan penerima yang dinyatakan gagal salur. Salah satu penyebabnya adalah ketidakjelasan keberadaan penerima bantuan tersebut di lapangan.
    “Penyaluran bansos sembako pada triwulan I yang disalurkan melalui Bank BNI tercatat ada sekitar 300 penerima yang saat ini sedang diverifikasi keberadaannya,” ujar Penyuluh Sosial Ahli Muda Dinsos Kota Sukabumi, Arif Nur Rachman, saat dikonfirmasi pada Minggu (27/04/2025).

    Lebih lanjut, Arif mengungkapkan bahwa selain 300 penerima yang perlu diverifikasi, terdapat pula sekitar tujuh orang penerima yang dinyatakan tidak layak lantaran tidak ditemukan saat proses pencairan bantuan.

    Dalam kesempatan yang sama, Arif juga menjelaskan bahwa jumlah warga Kota Sukabumi yang masuk dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) berdasarkan Surat Keputusan (SK) terbaru per 21 Maret 2025 tercatat sebanyak 151.447 orang.

    Jumlah ini mengalami penurunan sebanyak 43 orang dibandingkan dengan data sebelumnya yang dirilis pada Februari 2025, yang mencatat 151.490 orang.

    Penyesuaian data ini merupakan bagian dari upaya Dinsos untuk memastikan akurasi data penerima bantuan, sekaligus untuk meningkatkan efektivitas dan ketepatan sasaran program-program kesejahteraan sosial.

    Arif menambahkan bahwa saat ini Kementerian Sosial (Kemensos) tengah melakukan transisi dari penggunaan DTKS ke Data Terpadu Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN).

    DTSEN akan menjadi rujukan baru dalam penyaluran bantuan sosial, termasuk program PKH dan bantuan sembako, khususnya untuk periode Juni dan Juli 2025 mendatang.
    “Sehubungan dengan kebijakan baru dari Kemensos tentang DTSEN, verifikasi data telah dilakukan oleh pendamping PKH sejak bulan Maret hingga April, bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik (BPS),” kata Arif.

    Ia menyebutkan, proses verifikasi dan validasi data DTSEN di Kota Sukabumi hingga saat ini telah mencapai capaian sekitar 84 persen. Dinsos Kota Sukabumi berkomitmen untuk terus memperbaiki sistem penyaluran bantuan agar tepat sasaran, serta memastikan bahwa setiap penerima manfaat benar-benar layak menerima bantuan.

    “Kami berharap, melalui upaya verifikasi ini, ke depan tidak ada lagi permasalahan gagal salur dan penyaluran bansos dapat lebih tepat sasaran serta dirasakan manfaatnya oleh masyarakat yang benar-benar membutuhkan,” pungkas Arif. (Cr5)

  • Harga Emas Antam Turun Rp 125.000 per Gram, Investor Diimbau Waspada Fluktuasi Global

    Harga Emas Antam Turun Rp 125.000 per Gram, Investor Diimbau Waspada Fluktuasi Global

    SUKABUMIKITA.ID — Harga emas batangan PT Aneka Tambang Tbk (Antam) mengalami penurunan drastis pada Minggu pagi, 27 April 2025. Berdasarkan data resmi dari Logam Mulia, harga emas Antam turun Rp 125.000 per gram, dari Rp 1.986.000 menjadi Rp 1.861.000 per gram. Sementara itu, harga beli kembali (buyback) emas juga jatuh Rp 127.000 per gram, dari Rp 1.818.000 ke Rp 1.691.000.

    Penurunan harga sebesar 6,3% dalam sehari ini tercatat sebagai salah satu yang terbesar dalam setahun terakhir, mengguncang pasar logam mulia domestik dan menimbulkan kekhawatiran di kalangan investor ritel.

    Faktor Global Picu Anjloknya Harga Emas

    Pelemahan harga emas ini tidak terlepas dari dinamika global, terutama pengaruh kebijakan Presiden Amerika Serikat Donald Trump. Pada 26 April 2025, Trump mengumumkan kenaikan tarif resiprokal terhadap sejumlah negara, termasuk China dan Indonesia, dalam upaya memperkuat ekonomi AS melalui kebijakan “America First”.

    Kebijakan tersebut mendorong penguatan dolar AS, yang tercermin dari indeks dolar yang naik 2% dalam 48 jam terakhir ke level tertinggi sepanjang 2025.

    Sebagai aset yang biasanya bergerak berlawanan dengan dolar, harga emas dunia pun ikut terkoreksi tajam, turun 3,5% dari US$3.080 per troy ons menjadi US$2.972 per troy ons di bursa Comex.

    Ekspektasi pasar terhadap kebijakan suku bunga Federal Reserve (The Fed) yang lebih ketat, setelah data inflasi AS naik 0,4% di atas ekspektasi, turut memperparah tekanan pada harga emas. Investor global pun beralih dari emas ke aset berbasis dolar yang dinilai lebih menarik di tengah suku bunga tinggi.

    Sentimen Domestik: Permintaan Lesu Pasca-Lebaran

    Di dalam negeri, perlambatan permintaan emas turut memperdalam tekanan harga. Meski biasanya terjadi lonjakan pembelian emas pasca-Lebaran, tradisi Lebaran Betawi yang berlangsung sejak 25 April 2025 tidak mampu mendongkrak permintaan.

    “Biasanya ada lonjakan pembelian emas untuk perhiasan atau investasi setelah Lebaran, tapi tahun ini aktivitas perdagangan justru melambat,” kata Rudi Santoso, pedagang emas di Pasar Cikini, Jakarta.

    Data dari Pegadaian menunjukkan transaksi emas menurun 15% dibandingkan periode yang sama tahun lalu, di tengah ketidakpastian harga yang membuat masyarakat menahan diri untuk berinvestasi.

    Investor Panik, Aksi Jual Meningkat

    Penurunan harga emas juga dipercepat oleh aksi jual dari investor ritel yang panik. Meski demikian, Bank Indonesia dilaporkan tetap konsisten memperkuat cadangan emasnya, dengan tambahan pembelian sebesar 5 ton sepanjang April 2025, sebagai langkah antisipasi terhadap potensi gejolak nilai tukar rupiah.

    Tim Riset dari Bareksa menyarankan agar investor tidak panik dan tetap mempertimbangkan strategi pembelian bertahap (dollar-cost averaging).

    “Harga emas cenderung tangguh dalam jangka panjang, terutama di tengah ketidakpastian global,” kata Tim Riset Bareksa. Mereka mengingatkan pentingnya analisis fundamental dan tidak mengambil keputusan emosional di tengah volatilitas tinggi.

    Prediksi Harga Emas ke Depan: Harapan untuk Pemulihan

    Meskipun saat ini harga emas domestik tertekan, analis memprediksi ada peluang pemulihan dalam beberapa bulan mendatang. UBS Gold memproyeksikan harga emas Antam bisa pulih ke Rp 2.000.000 per gram pada akhir Mei 2025, terutama jika ketegangan geopolitik seperti konflik di Timur Tengah memanas.

    Di tingkat global, Matt Simpson dari City Index memperkirakan harga emas dunia akan stabil di kisaran US$2.950 hingga US$3.000 per troy ons dalam jangka pendek, kecuali ada perubahan besar dari The Fed.

    Sementara itu, Nitesh Shah dari Wisdom Tree bahkan lebih optimistis, memproyeksikan harga emas bisa mendekati US$3.600 per troy ons pada kuartal pertama 2026.

    Di Indonesia, pelemahan rupiah yang saat ini berada di kisaran Rp 16.000 per dolar AS juga berpotensi mengurangi tekanan terhadap harga emas domestik dan membantu pemulihan harga.

    Waspadai Risiko, Manfaatkan Peluang

    Penurunan tajam harga emas Antam hari ini menjadi pengingat penting bagi investor bahwa pasar logam mulia sangat dipengaruhi oleh dinamika global. Investor disarankan untuk tetap tenang, melakukan analisis menyeluruh, dan mempertimbangkan strategi investasi jangka panjang daripada mengambil keputusan terburu-buru.

    Dalam kondisi volatil seperti sekarang, emas tetap menjadi aset strategis untuk diversifikasi portofolio, asalkan dikelola dengan bijak dan penuh pertimbangan. (Cr5)