Sukabumikita.id

Kategori: ARTIKEL

  • Prevalensi Obesitas Meningkat, Kampanye Home Consumption Dorong Pola Makan Sehat di Keluarga

    Prevalensi Obesitas Meningkat, Kampanye Home Consumption Dorong Pola Makan Sehat di Keluarga

    SUKABUMIKITA.ID – Survei Kesehatan Indonesia (SKI) 2023 dari Kementerian Kesehatan mencatat angka kelebihan berat badan dan obesitas mencapai 37,8 persen. Pola makan yang tidak seimbang memicu lonjakan tersebut. Rendahnya asupan protein, tingginya konsumsi makanan manis, serta maraknya makanan instan di perkotaan memperparah kondisi itu.

    Ahli Nutrisi Klinis dan Kedokteran Keluarga, Dr. Luigi Gratton, menekankan peran keluarga dalam membentuk kebiasaan makan sehat sejak dini.

    “Membangun lingkungan keluarga yang mendukung pola makan sehat adalah kunci untuk meningkatkan kesehatan keluarga. Ini mencakup komunikasi yang baik, keterlibatan orangtua, dan kebiasaan makan yang konsisten,” ujar Dr. Luigi. Ia juga menjabat sebagai Vice President of the Office of Health and Wellness Chair, Herbalife Nutrition Advisory Board.

    Dr. Luigi menambahkan, keluarga dapat menciptakan kebiasaan sehat dengan pendekatan terpadu. Kebiasaan itu memberi manfaat bagi semua anggota keluarga. Untuk mendukung hal tersebut, Herbalife menginisiasi kampanye Home Consumption. Program ini mendorong nutrisi seimbang dan gaya hidup lebih sehat di tengah keluarga.

    Kampanye Home Consumption dan Peran Keluarga

    Oktrianto Wahyu Jatmiko, Director & General Manager Herbalife Indonesia, menegaskan bahwa kampanye ini memperkuat pemahaman masyarakat tentang kebiasaan sehat di rumah.

    “Kami menyadari peran penting keluarga, nutrisi, dan gaya hidup aktif dalam mencapai tujuan kesehatan. Kesuksesan sejati dimulai dari rumah, di mana cinta, dukungan, dan perhatian tumbuh,” kata Oktrianto.

    Sebagai bagian dari kampanye ini, Herbalife Indonesia menghadirkan berbagai program seperti lokakarya nutrisi dan kebugaran, dukungan komunitas melalui Nutrition Clubs, serta acara yang menginspirasi gaya hidup sehat di seluruh Indonesia.

    Oktrianto menyebut kampanye ini hadir untuk memenuhi kebutuhan kesehatan spesifik setiap anggota keluarga. Pertama, bagi orang tua, fokusnya pada kesehatan umum, manajemen berat badan, dan kebugaran.

    Selanjutnya, untuk generasi muda, selain manajemen berat badan, Herbalife juga menekankan peningkatan fokus mereka. Sementara itu, untuk kakek-nenek, prioritasnya meliputi kesehatan sendi dan tulang, kesehatan kognitif, serta peningkatan daya tahan tubuh,” jelasnya.

    Pada akhirnya, Herbalife secara resmi meluncurkan Kampanye Home Consumption dalam event Herbalife Spectacular yang berlangsung pada 7–9 Februari 2025 di Sentul International Convention Center (SICC), Kabupaten Bogor, Jawa Barat. (Cr5)

  • Ustadz Khalid Basalamah Ingatkan: Jangan Tunda Pembayaran Hutang dan Gaji, Itu Dosa Besar

    Ustadz Khalid Basalamah Ingatkan: Jangan Tunda Pembayaran Hutang dan Gaji, Itu Dosa Besar

    SUKABUMIKITA.ID – Dalam unggahan ceramahnya di media sosial, Ustadz Khalid Basalamah menegaskan pentingnya menepati hak orang lain, terutama dalam hal pembayaran hutang dan gaji karyawan. Menurut beliau, menunda kewajiban finansial kepada orang lain merupakan perbuatan dzolim yang harus dihindari.

    “Ada orang yang memang memiliki kemampuan untuk membayar hutangnya, namun sengaja tidak mau membayar. Itu adalah salah satu perbuatan dzolim,” ujar Ustadz Khalid Basalamah dalam ceramahnya, Jumat (14/02/2025).

    Beliau juga mengutip hadits Nabi Muhammad SAW yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah, di mana Rasulullah bersabda:

    مَطْلُ الْغَنِيِّ ظُلْمٌ

    Artinya: “Menunda pembayaran hutang oleh orang kaya adalah suatu kezaliman.”

    Ustadz Khalid menekankan, tindakan menunda pembayaran hutang, termasuk hak orang lain seperti gaji karyawan, adalah dosa besar. “Jika memang sudah punya kemampuan, segera bayar dan jangan ditunda,” tegasnya.

    Beliau menambahkan bahwa perlunya menghormati hak-hak yang telah dijanjikan kepada orang lain, terutama dalam konteks pembayaran gaji.

    “Nabi Muhammad SAW bersabda, bayarlah hak-hak pegawai kalian sebelum keringatnya kering. Maknanya adalah tepat waktu, bila perlu sebelum tanggalnya,” jelas Ustadz Khalid.

    Pernyataan tersebut menggarisbawahi betapa pentingnya memperlakukan pekerja dengan adil dan memastikan bahwa mereka menerima haknya tanpa penundaan.

    Dalam pesannya, Ustadz Khalid Basalamah mengajak umat untuk selalu ingat bahwa Allah telah menciptakan manusia dengan rezeki yang cukup, sehingga tidak seharusnya kita menahan rezeki orang lain.

    “Ingat, Allah telah membuat hambanya hidup berkecukupan. Maka jangan sampai seorang hamba justru menahan rejeki orang lain,” pungkasnya.

    Ceramah ini mendapat respon positif dari para pendengar, yang menganggap pesan tersebut sangat relevan di tengah dinamika ekonomi dan tantangan keadilan sosial saat ini.

    Ustadz Khalid Basalamah mengajak semua pihak, baik individu maupun pengusaha, untuk selalu mengutamakan kejujuran dan integritas dalam setiap transaksi keuangan. (Cr5)

  • Mobile Legends: Bang Bang, Game MOBA Paling Populer dengan Jutaan Pemain di Dunia

    Mobile Legends: Bang Bang, Game MOBA Paling Populer dengan Jutaan Pemain di Dunia

    SUKABUMIKITA.IDMengutip dari Wikipedia, Mobile Legends Bang Bang adalah salah satu game seluler bergenre multiplayer online battle arena (MOBA) yang telah mendunia.

    Dikembangkan oleh Moonton, anak perusahaan dari ByteDance, gim ini pertama kali dirilis pada tahun 2016 dan langsung menarik perhatian para pecinta game, terutama di kawasan Asia Tenggara.

    Sejak diluncurkan, Mobile Legends telah diunduh lebih dari 1 miliar kali dan memiliki lebih dari 100 juta pemain aktif bulanan. Bahkan, pada tahun 2021, game ini mencatatkan pendapatan kotor sebesar 1 miliar dolar AS, menjadikannya sebagai salah satu game MOBA seluler paling sukses secara global.

    Gameplay yang Seru dan Kompetitif

    Sebagai gim MOBA yang didesain khusus untuk perangkat seluler, Mobile Legends menawarkan pertempuran 5v5 yang seru dan kompetitif. Pemain harus bekerja sama dengan tim mereka untuk menghancurkan markas musuh sambil mempertahankan markas sendiri. Pertempuran terjadi di tiga jalur utama—atas, tengah, dan bawah—dengan bantuan minion yang dikendalikan oleh sistem.

    Setiap pemain bisa memilih karakter atau hero dengan berbagai peran, seperti marksman, fighter, tank, mage, assassin, dan support. Dengan total lebih dari 126 hero yang tersedia hingga 2024, pemain dapat merancang strategi terbaik berdasarkan keunikan dan kemampuan masing-masing hero.

    Kolaborasi dengan Budaya Lokal Asia Tenggara

    Salah satu keunggulan Mobile Legends adalah upayanya dalam mengangkat budaya lokal. Moonton secara rutin menghadirkan hero yang terinspirasi dari cerita rakyat Asia Tenggara, seperti:

    • Lapu-Lapu (Filipina)
    • Minsitthar (Myanmar, terinspirasi dari Raja Kyansittha)
    • Gatotkaca & Kadita (Indonesia, terinspirasi dari Gatotkaca dan Nyi Roro Kidul)
    • Badang (Malaysia)

    Langkah ini membuat Mobile Legends semakin dekat dengan pemainnya, sekaligus mengenalkan legenda budaya ke skala internasional.

    Kontroversi Hak Cipta dengan Riot Games

    Kesuksesan besar Mobile Legends juga diiringi dengan berbagai tantangan. Pada tahun 2017, Moonton digugat oleh Riot Games, pengembang League of Legends, atas dugaan pelanggaran hak cipta. Riot Games menuduh Moonton meniru beberapa elemen dalam Mobile Legends, termasuk desain logo, karakter, hingga konsep permainan.

    Moonton membantah tuduhan tersebut dan mengklaim telah mendaftarkan hak ciptanya di berbagai negara. Namun, perselisihan ini menjadi salah satu kasus hukum terbesar di industri game dan menunjukkan ketatnya persaingan dalam dunia game MOBA.

    Kesimpulan

    Dengan basis pemain yang besar, pembaruan konten yang menarik, dan strategi pemasaran yang kuat, Mobile Legends: Bang Bang terus bertahan sebagai salah satu game MOBA seluler paling populer di dunia. Terlepas dari kontroversinya, game ini telah membuktikan diri sebagai fenomena global yang tak hanya menawarkan hiburan, tetapi juga memperkenalkan budaya Asia Tenggara ke kancah internasional. (Cr5)

  • Mengapa Pola Makan Nabi Muhammad SAW Masih Relevan untuk Kesehatan Modern?

    Mengapa Pola Makan Nabi Muhammad SAW Masih Relevan untuk Kesehatan Modern?

    SUKABUMIKITA.IDPola makan Nabi Muhammad SAW bukan sekadar kebiasaan, tetapi juga mencerminkan gaya hidup sehat yang kini semakin relevan dengan ilmu gizi modern. Rasulullah SAW dikenal memiliki jadwal makan yang teratur, tidak pernah berlebihan, dan hanya mengonsumsi makanan bernutrisi. Jika ditelaah lebih dalam, pola makan ini bukan sekadar kebiasaan personal, tetapi juga solusi bagi pola makan tidak sehat yang banyak terjadi di era modern.

    Sarapan: Tidak Berlebihan, Penuh Nutrisi

    Rasulullah SAW biasanya mengawali harinya dengan sarapan setelah matahari terbit. Ini selaras dengan konsep intermittent fasting yang populer saat ini. Jika tersedia makanan, beliau akan makan; jika tidak, beliau berpuasa. Menu favoritnya adalah kurma dan air atau air nabeez (rendaman kurma), yang memiliki manfaat kesehatan luar biasa.

    Kurma sendiri kaya akan serat, gula alami, dan antioksidan, sementara air nabeez dipercaya membantu pencernaan. Studi modern menunjukkan bahwa mengonsumsi makanan tinggi serat di pagi hari dapat meningkatkan energi dan menjaga keseimbangan gula darah.

    Makan Siang: Sebelum Zuhur dan Tidak Berlebihan

    Makan siang Nabi Muhammad SAW biasanya dilakukan sebelum waktu Zuhur. Menariknya, kebiasaan ini bertepatan dengan waktu istirahat tubuh setelah aktivitas pagi. Pola ini sejalan dengan penelitian yang menunjukkan bahwa makan siang di jam yang tepat dapat meningkatkan metabolisme dan menjaga kestabilan energi sepanjang hari.

    Biasanya, Nabi SAW mengonsumsi makanan sederhana seperti roti dan minyak zaitun. Minyak zaitun sendiri telah terbukti memiliki banyak manfaat kesehatan, termasuk menurunkan risiko penyakit jantung dan meningkatkan fungsi otak.

    Makan Malam: Tidak Terlalu Larut dan Tidak Tergesa-Gesa

    Berbeda dengan kebiasaan banyak orang modern yang makan larut malam, Rasulullah SAW justru makan malam sebelum Isya, saat masih ada cahaya alami. Makan malam terlalu larut dikaitkan dengan risiko obesitas dan gangguan pencernaan. Dalam hadits riwayat Bukhari, Rasulullah SAW menekankan agar makan malam tidak dilakukan tergesa-gesa, melainkan dengan tenang dan penuh kesadaran.

    Menu makan malam Nabi SAW biasanya terdiri dari makanan sederhana seperti kurma, roti gandum, susu, atau air nabeez. Pola makan ini memastikan bahwa tubuh mendapatkan nutrisi yang cukup tanpa membebani sistem pencernaan sebelum tidur.

    Mengapa Pola Makan Nabi Masih Relevan?

    Ilmu kedokteran modern telah membuktikan bahwa kebiasaan makan yang teratur dan seimbang dapat mencegah berbagai penyakit seperti diabetes, gangguan pencernaan, dan obesitas. Prinsip utama pola makan Rasulullah SAW yang bisa diterapkan dalam kehidupan modern adalah:

    1. Tidak berlebihan – “Makanlah sebelum lapar, berhentilah sebelum kenyang.”
    2. Mengutamakan makanan bernutrisi seperti kurma, susu, roti gandum, dan minyak zaitun.
    3. Menjaga waktu makan yang konsisten untuk mendukung ritme sirkadian tubuh.
    4. Puasa sebagai bagian dari gaya hidup – sesuatu yang kini dikenal dengan konsep intermittent fasting.

    Dengan menerapkan pola makan ala Nabi Muhammad SAW, kita tidak hanya mengikuti sunnah tetapi juga berinvestasi dalam kesehatan jangka panjang. Pola ini bukan hanya tentang agama, tetapi juga tentang sains dan kesejahteraan tubuh. Sudah siap mencoba?. (Cr5)

  • Malam Nisfu Syaban 2025: Makna, Keutamaan, dan Waktu Pelaksanaannya

    Malam Nisfu Syaban 2025: Makna, Keutamaan, dan Waktu Pelaksanaannya

    SUKABUMIKITA.ID – Malam Nisfu Syaban menjadi salah satu malam istimewa bagi umat Islam. Momentum ini dipercaya sebagai waktu dibukanya pintu ampunan dan rahmat Allah SWT. Namun, bagaimana sebenarnya makna dan keistimewaan malam Nisfu Syaban? Kapan malam tersebut jatuh pada tahun 2025?

    Kapan Malam Nisfu Syaban 2025?

    Berdasarkan penetapan Tim Falakiyah Kementerian Agama (Kemenag), malam Nisfu Syaban 1446 Hijriah akan jatuh pada Kamis, 13 Februari 2025. Malam ini dianggap sebagai kesempatan bagi umat Islam untuk memperbanyak doa dan ibadah, termasuk salat sunnah, membaca Al-Qur’an, serta memohon ampunan kepada Allah SWT.

    Keutamaan Malam Nisfu Syaban

    Beberapa riwayat hadis menyebutkan keutamaan malam Nisfu Syaban. Salah satu hadis dari Abu Hurairah RA menyatakan bahwa pada malam ini, Allah SWT membuka 300 pintu rahmat dan mengampuni dosa hamba-Nya, kecuali bagi mereka yang masih terjerat dalam permusuhan, kesyirikan, dan perbuatan maksiat.

    Menurut Syekh Salim As-Sanhuri, ada 10 keutamaan malam Nisfu Syaban, di antaranya:

    1. Penuh Berkah (Mubarakah) – Malam ini dianggap membawa keberkahan bagi mereka yang beribadah dan memohon ampunan.
    2. Pembagian Takdir – Dikatakan bahwa pada malam ini, catatan takdir manusia dalam setahun ke depan mulai ditetapkan.
    3. Pengampunan Dosa (At-Takfir) – Allah SWT menghapus dosa bagi hamba-Nya, kecuali bagi mereka yang tidak bertobat.
    4. Doa Mudah Dikabulkan – Malam ini menjadi salah satu waktu mustajab untuk berdoa.
    5. Malam Kehidupan (Al-Hayat) – Orang yang menghidupkan malam ini dengan ibadah akan mendapatkan cahaya keimanan dalam kehidupannya.
    6. Hari Raya Malaikat – Dikatakan bahwa malam ini merupakan perayaan bagi para malaikat yang turun membawa keberkahan.
    7. Pemberian Syafaat – Rasulullah SAW memberikan syafaat bertahap mulai tanggal 13, 14, dan 15 Syaban.
    8. Malam Merdeka (Al-Itqu) – Setengah umat Islam yang berada di neraka akan dibebaskan oleh Allah SWT.
    9. Malam Pembebasan – Hamba yang beriman dicatat sebagai orang yang terbebas dari siksa neraka.
    10. Malam Penuh Hadiah (Al-Ijazah) – Malam ini disebut sebagai malam spesial yang hanya diberikan kepada umat Nabi Muhammad SAW.

    Amalan yang Dianjurkan pada Malam Nisfu Syaban

    Pada malam Nisfu Syaban, umat Islam dianjurkan untuk:

    • Salat sunnah di rumah atau masjid.
    • Membaca Al-Qur’an, khususnya surat Yasin tiga kali dengan niat yang berbeda, yaitu untuk panjang umur, keberkahan rezeki, dan ketenangan hati.
    • Berdoa, baik secara individu maupun berjamaah.
    • Memohon ampunan kepada Allah SWT dan meningkatkan introspeksi diri.

    Kontroversi Seputar Nisfu Syaban

    Meskipun banyak umat Islam yang menjalankan ibadah khusus pada malam ini, sebagian ulama berpendapat bahwa tidak ada dalil sahih yang secara eksplisit mewajibkan amalan tertentu. Namun, mayoritas ulama tetap menganjurkan ibadah dan doa pada malam ini sebagai bentuk pendekatan diri kepada Allah SWT.

    Kesimpulan

    Malam Nisfu Syaban merupakan kesempatan berharga bagi umat Islam untuk meningkatkan ketakwaan dan memperbanyak ibadah. Terlepas dari perbedaan pendapat mengenai kesahihan riwayatnya, momentum ini tetap bisa dimanfaatkan sebagai waktu untuk memperbaiki diri dan memohon keberkahan hidup kepada Allah SWT. (Cr5)

  • Sering Mengalami Mimpi Buruk? Waspada, Bisa Jadi Tanda Awal Demensia

    Sering Mengalami Mimpi Buruk? Waspada, Bisa Jadi Tanda Awal Demensia

    SUKABUMIKITA.ID – Mimpi buruk bukan sekadar gangguan tidur yang mengganggu kenyamanan istirahat malam. Penelitian terbaru mengungkap bahwa frekuensi mimpi buruk yang tinggi bisa menjadi tanda awal dari risiko demensia, terutama pada pria lanjut usia.

    Saat ini, sekitar 55 juta orang di dunia hidup dengan demensia, dan jumlah ini diprediksi akan meningkat dalam beberapa dekade mendatang. Meski belum ada obat untuk kondisi ini, deteksi dini dapat membantu dalam perawatan dan meningkatkan kualitas hidup penderita. Salah satu cara mengenali tanda awal demensia adalah dengan memperhatikan pola tidur kita.

    Hubungan Antara Tidur dan Risiko Demensia

    Penelitian sebelumnya telah menunjukkan bahwa pola tidur seseorang bisa menjadi indikator kesehatan otak. Tidur kurang dari enam jam per malam diketahui dapat meningkatkan risiko demensia. Namun, terlalu banyak tidur juga dikaitkan dengan risiko yang lebih tinggi, meskipun hubungan sebab-akibatnya masih belum sepenuhnya dipahami.

    Faktor lain seperti waktu tidur, sleep apnea, dan durasi tidur juga berkontribusi dalam memprediksi kemungkinan seseorang terkena demensia. Kini, penelitian terbaru yang diterbitkan dalam The Lancet’s eClinicalMedicine Journal menemukan bahwa mimpi buruk yang sering terjadi bisa menjadi pertanda awal penurunan kognitif.

    Mimpi Buruk dan Risiko Demensia

    Para peneliti menganalisis hubungan antara frekuensi mimpi buruk dan risiko demensia pada orang dewasa paruh baya serta lansia. Hasilnya, mereka yang mengalami mimpi buruk setiap minggu memiliki risiko demensia yang jauh lebih tinggi dibandingkan dengan mereka yang jarang atau tidak pernah mengalaminya.

    • Orang dewasa paruh baya yang sering mengalami mimpi buruk berisiko 4 kali lipat mengalami penurunan kognitif.
    • Pria lanjut usia yang mengalami mimpi buruk mingguan memiliki kemungkinan 5 kali lebih besar terkena demensia dibandingkan pria yang tidak mengalaminya.
    • Pada wanita, peningkatan risiko akibat mimpi buruk hanya sekitar 41%.

    Peneliti Abidemi Otaiku dari University of Birmingham menjelaskan bahwa seringnya mimpi buruk mungkin merupakan tanda awal demensia yang muncul bertahun-tahun bahkan puluhan tahun sebelum gejala utama berkembang.

    Mimpi Buruk Tidak Selalu Berarti Demensia

    Meskipun penelitian ini menunjukkan hubungan yang kuat antara mimpi buruk dan demensia, tidak semua orang yang sering mengalami mimpi buruk akan terkena demensia.

    Banyak faktor lain yang dapat menyebabkan mimpi buruk, seperti:
    Stres dan kecemasan
    Efek samping obat
    Gangguan tidur seperti sleep apnea
    Konsumsi alkohol atau kafein berlebihan sebelum tidur

    Namun, jika mimpi buruk terjadi secara terus-menerus disertai tanda-tanda gangguan kognitif lainnya—seperti mudah lupa, sulit berkonsentrasi, atau perubahan perilaku—maka sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter.

    Langkah Pencegahan dan Deteksi Dini

    Meskipun demensia belum dapat disembuhkan, pencegahan dini sangat mungkin dilakukan. Beberapa langkah yang dapat membantu menjaga kesehatan otak meliputi:

    • Menjaga pola tidur yang sehat – Tidur cukup 7-9 jam per malam dapat mendukung fungsi otak.
    • Konsumsi makanan bergizi – Diet kaya omega-3, sayuran hijau, dan buah-buahan membantu menjaga kesehatan otak.
    • Rutin berolahraga – Aktivitas fisik meningkatkan aliran darah ke otak dan mencegah penurunan kognitif.
    • Melatih otak – Bermain puzzle, membaca, atau belajar hal baru membantu mempertahankan fungsi otak.
    • Interaksi sosial – Menjaga hubungan sosial yang baik dapat mengurangi risiko demensia.

    Jika kamu atau orang terdekat sering mengalami mimpi buruk dan merasa ada perubahan dalam kemampuan berpikir atau mengingat, tidak ada salahnya untuk memeriksakan diri lebih awal. Deteksi dini bisa memberikan kesempatan untuk mencegah dan memperlambat perkembangan demensia. (Cr5)

  • Pikiran Gelisah di Malam Hari? Begini Cara Mengatasinya Agar Tidur Nyenyak

    Pikiran Gelisah di Malam Hari? Begini Cara Mengatasinya Agar Tidur Nyenyak

    SUKABUMIKITA.ID Pernahkah kamu merasa lelah setelah seharian beraktivitas, tetapi begitu berbaring di tempat tidur, justru pikiranmu terus berpacu? Fenomena ini cukup umum terjadi dan bisa berdampak buruk pada kualitas tidur serta kesehatan mental jika dibiarkan berlarut-larut.

    Menurut para ahli, pikiran yang terus berputar di malam hari bisa menjadi tanda kecemasan, stres, atau bahkan gangguan kesehatan mental tertentu seperti ADHD atau gangguan bipolar. Namun, siapa pun bisa mengalaminya, terutama jika memiliki jadwal yang padat sepanjang hari.

    Kenapa Pikiran Berpacu Saat Akan Tidur?

    Psikolog klinis dan spesialis tidur, Michael Breus, PhD, menjelaskan bahwa banyak orang begitu sibuk di siang hari hingga malam menjadi satu-satunya waktu untuk merenung. Inilah yang sering kali membuat otak tetap aktif, meskipun tubuh sudah lelah.

    Selain itu, faktor lain seperti konsumsi kafein, alkohol, nikotin, serta obat-obatan tertentu juga bisa memicu pikiran yang berpacu. Bahkan, kebiasaan menunda menghadapi stres atau kekhawatiran di siang hari dapat menyebabkan beban pikiran semakin berat di malam hari.

    Cara Mengatasi Pikiran yang Berpacu Agar Tidur Nyenyak

    Jika kamu sering mengalami kesulitan tidur karena overthinking, berikut beberapa strategi yang bisa dicoba:

    1. Buat Rutinitas Sebelum Tidur

    Menetapkan waktu tidur yang konsisten dan melakukan rutinitas yang menenangkan sebelum tidur, seperti membaca buku, mandi air hangat, atau meditasi, dapat memberi sinyal pada otak bahwa sudah waktunya istirahat.

    2. Kurangi Paparan Layar Sebelum Tidur

    Cahaya biru dari ponsel, laptop, dan TV dapat mengganggu produksi hormon melatonin, yang berperan dalam mengatur siklus tidur. Sebaiknya, hentikan penggunaan gadget minimal satu jam sebelum tidur.

    3. Atasi Stres di Siang Hari

    Psikiater Allie Sharma, MD, menyarankan untuk meluangkan waktu setidaknya 20 menit setiap hari guna menghadapi dan mengatasi kekhawatiran yang muncul. Dengan begitu, beban pikiran tidak menumpuk saat malam tiba.

    4. Gunakan Teknik Relaksasi

    Latihan pernapasan dalam, yoga, dan meditasi dapat membantu menenangkan pikiran serta mengurangi kecemasan yang sering muncul sebelum tidur.

    5. Jangan Memaksakan Tidur

    Jika setelah 15-20 menit kamu masih belum bisa tidur, bangunlah dan lakukan aktivitas ringan yang menenangkan dalam cahaya redup, seperti membaca buku atau mendengarkan musik instrumental. Setelah merasa mengantuk, barulah kembali ke tempat tidur.

    Jika pikiran yang berpacu mengganggu tidur selama beberapa malam dalam seminggu dan berdampak pada aktivitas sehari-hari, sebaiknya pertimbangkan untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli kesehatan mental. Mengelola stres dengan baik dan memiliki pola tidur yang sehat akan membantu meningkatkan kualitas hidup secara keseluruhan. (Cr5)

  • Bahaya Begadang: Dari Kenaikan Berat Badan hingga Gangguan Mental, Ini Dampak Buruknya

    Bahaya Begadang: Dari Kenaikan Berat Badan hingga Gangguan Mental, Ini Dampak Buruknya

    SUKABUMIKITA.ID – Begadang mungkin sudah menjadi kebiasaan bagi banyak orang, terutama di era digital saat ini. Namun, tahukah kamu bahwa kurang tidur bisa berdampak serius bagi kesehatan? Para ahli menyebut tidur kurang dari enam jam per malam sebagai begadang, yang berpotensi memicu berbagai gangguan kesehatan.

    Dilansir dari situs resmi Direktorat Jenderal Pelayanan Kesehatan Kemenkes RI, berikut lima bahaya begadang yang perlu diwaspadai:

    1. Kenaikan Berat Badan dan Risiko Penyakit Kronis

    Kurang tidur memengaruhi hormon yang mengatur nafsu makan, menyebabkan keinginan makan berlebih, terutama makanan tinggi lemak dan kalori. Pola makan yang tidak sehat ini meningkatkan risiko obesitas, yang dapat memicu penyakit kronis seperti diabetes dan tekanan darah tinggi.

    2. Gangguan Metabolisme dan Kadar Gula Darah Tinggi

    Tidur berperan dalam menjaga keseimbangan kadar gula darah. Saat tubuh kurang istirahat, hormon kortisol meningkat, menyebabkan kadar gula darah naik. Ini meningkatkan risiko terkena diabetes dan gangguan metabolisme lainnya.

    3. Sistem Imun Melemah

    Begadang bisa menurunkan efektivitas sistem kekebalan tubuh. Sel darah putih, yang bertanggung jawab melawan infeksi, tidak dapat bekerja optimal saat tubuh kurang tidur. Akibatnya, tubuh menjadi lebih rentan terhadap penyakit, termasuk flu dan infeksi lainnya.

    4. Penurunan Konsentrasi dan Produktivitas

    Kurang tidur berdampak langsung pada fungsi otak. Kemampuan berkonsentrasi menurun, membuat seseorang sulit fokus dalam bekerja atau belajar. Bahkan, begadang yang berkepanjangan dapat mempengaruhi daya ingat dan kemampuan berpikir kreatif.

    5. Meningkatkan Risiko Stres dan Gangguan Mental

    Kurang tidur bisa menyebabkan gangguan suasana hati, meningkatkan risiko stres, kecemasan, dan bahkan depresi. Tidur yang tidak cukup mengganggu keseimbangan hormon di otak, yang dapat membuat seseorang lebih mudah marah dan sulit mengendalikan emosi.

    Bagaimana Cara Menghindari Efek Buruk Begadang?

    Untuk menjaga kesehatan, penting untuk mengatur pola tidur yang teratur dan berkualitas. Berikut beberapa tips untuk mendapatkan tidur yang lebih baik:

    • Hindari konsumsi kafein atau makanan berat menjelang tidur.
    • Buat jadwal tidur yang konsisten, bahkan di akhir pekan.
    • Kurangi paparan layar gadget minimal satu jam sebelum tidur.
    • Ciptakan lingkungan tidur yang nyaman dan tenang.

    Jangan remehkan efek begadang! Tidur cukup bukan hanya soal istirahat, tetapi juga investasi bagi kesehatan jangka panjang. Mulai sekarang, prioritaskan tidur berkualitas untuk hidup yang lebih sehat dan produktif. (Cr5)

  • Menikmati Kelezatan Kuliner Khas Sukabumi yang Wajib Dicoba

    Menikmati Kelezatan Kuliner Khas Sukabumi yang Wajib Dicoba

    SUKABUMIKITA.ID – Jika berkunjung ke Sukabumi, jangan lewatkan kesempatan untuk mencicipi beragam kuliner khas yang menggugah selera. Kota yang terletak di Jawa Barat ini menyajikan berbagai hidangan lezat yang siap memanjakan lidah. Mulai dari makanan tradisional hingga camilan legendaris, semuanya bisa ditemukan di sini.

    Salah satu kuliner yang wajib dicoba adalah Mochi Kaswari Lampion. Sebagai oleh-oleh khas Sukabumi, mochi ini terkenal dengan teksturnya yang kenyal dan rasanya yang beragam. Terletak di Gang Kaswari, toko ini menawarkan berbagai varian rasa seperti kacang hijau, cokelat, green tea, hingga tiramisu. Dibuat secara handmade dan selalu segar, mochi ini memiliki daya tahan hingga tiga hari. Toko ini buka setiap hari dari pukul 07.00 hingga 21.00 WIB dengan harga mulai dari Rp 50.000.

    Tak hanya camilan, Sukabumi juga memiliki Bubur Ayam Bunut yang legendaris sejak 1982. Berlokasi di Jalan Siliwangi No. 93, Cikole, tempat makan ini buka dari pukul 06.00 hingga 00.00 WIB. Buburnya disajikan dengan beragam topping seperti emping, jeroan, telur, serta tulang ayam dan pepes ayam. Selain bubur, tersedia juga menu lain seperti sop buntut dan nasi timbel khas Sunda. Harga seporsi bubur berkisar antara Rp 10.000 hingga Rp 50.000.

    Bagi pecinta soto, Soto Mie & Mie Kocok Mang Ece Odeon adalah pilihan tepat. Restoran yang sudah berdiri sejak 1973 ini berlokasi di Jl. Lettu Bakri No. 8, Warudoyong. Soto mie di sini terdiri dari mie, bihun, daging sapi, paru, kentang, serta taburan bawang goreng yang gurih. Dengan harga mulai dari Rp 20.000 per porsi, tempat ini buka setiap hari dari pukul 09.00 hingga 20.00 WIB.

    Beralih ke makanan khas, Laksa Pak Idrus menjadi salah satu kuliner legendaris di Sukabumi. Beroperasi selama lebih dari 70 tahun, warung ini terletak di Jl. Pemuda No. 1, Citamiang. Laksa khas Sukabumi ini terdiri dari soun, tauge, tahu, oncom merah, serta kuah kuning yang gurih, ditambah dengan aroma khas daun kemangi. Dengan harga Rp 10.000 per porsi, warung ini buka setiap hari mulai pukul 10.00 pagi, kecuali hari Jumat.

    Untuk pencinta makanan unik, Nasi Uduk Mamih Ungu menawarkan sesuatu yang berbeda. Berlokasi di Jl. Brawijaya No. 16, Sriwidari, Gunungpuyuh, tempat makan ini terkenal dengan nasi uduk berwarna ungu dan hijau yang berasal dari pewarna alami, yaitu ubi ungu dan daun bayam. Selain nasi uduk, tersedia menu pendamping seperti ayam bakar, sapo tahu, dan iga sambal pete. Dengan harga mulai dari Rp 25.000, restoran ini buka setiap hari dari pukul 10.00 hingga 22.00 WIB.

    Tak lengkap rasanya tanpa mencicipi camilan khas lainnya, yaitu Kedai Surabi Duren. Berlokasi di Jl. Sudirman No. 73, Gunungparang, Cikole, kedai ini menyajikan surabi dengan berbagai pilihan topping, mulai dari keju, coklat, hingga sosis ayam dan oncom keju mayonnaise. Tidak hanya surabi, kedai ini juga menawarkan colenak, pisang bakar, dan sop durian. Buka dari pukul 16.30 hingga 23.00 WIB, harga makanan di sini sangat terjangkau, mulai dari Rp 8.000.

    Dengan banyaknya pilihan kuliner lezat di Sukabumi, perjalanan wisata kuliner di kota ini akan menjadi pengalaman yang tak terlupakan. Pastikan untuk mencicipi berbagai hidangan khas ini dan membawa pulang oleh-oleh untuk keluarga di rumah! (Cr5)

  • HP Terbaru 2025: Fitur AI, Kamera 200MP, Layar AMOLED 1,5K & Snapdragon Elite

    HP Terbaru 2025: Fitur AI, Kamera 200MP, Layar AMOLED 1,5K & Snapdragon Elite

    SUKABUMIKITA.ID – Pada tahun 2025, pasar smartphone Indonesia diramaikan dengan peluncuran beberapa seri terbaru yang menawarkan inovasi dan teknologi canggih. Berikut adalah ulasan mengenai empat seri handphone terbaru yang dapat menjadi referensi bagi Anda:

    1. Redmi Note 14 Series

    Xiaomi resmi meluncurkan Redmi Note 14 Series di Indonesia pada 25 Januari 2025. Seri ini terdiri dari beberapa varian, antara lain Redmi Note 14, Redmi Note 14 5G, Redmi Note 14 Pro 5G, dan Redmi Note 14 Pro+ 5G. Setiap varian menawarkan spesifikasi yang berbeda untuk memenuhi kebutuhan pengguna yang beragam.

    Redmi Note 14 Pro+ 5G menjadi varian tertinggi dengan fitur unggulan seperti layar AMOLED 6,67 inci beresolusi 1,5K, refresh rate 120 Hz, dan tingkat kecerahan hingga 3000 nit. Ditenagai oleh chipset Snapdragon 7s Gen 3, ponsel ini dilengkapi dengan kamera utama 200 MP yang mendukung OIS, serta baterai berkapasitas 5.110 mAh dengan dukungan pengisian daya cepat 120W. Harga untuk varian ini mulai dari Rp5.499.000.

    2. Poco X7 Series

    Poco, sub-brand dari Xiaomi, memperkenalkan Poco X7 Series yang terdiri dari Poco X7 dan Poco X7 Pro. Kedua model ini merupakan rebranding dari lini Redmi yang telah dirilis sebelumnya.

    Poco X7 hadir dengan layar AMOLED 6,67 inci beresolusi 1,5K dan refresh rate 120 Hz, dilindungi oleh Gorilla Glass Victus 2. Ditenagai oleh chipset MediaTek Dimensity 7300 Ultra, ponsel ini menawarkan RAM hingga 12 GB dan penyimpanan internal hingga 512 GB.

    3. Samsung Galaxy S25 Series

    Samsung meluncurkan Galaxy S25 Series yang terdiri dari Galaxy S25, Galaxy S25+, dan Galaxy S25 Ultra. Seri ini menonjolkan integrasi kecerdasan buatan (AI) yang lebih canggih untuk memberikan pengalaman pengguna yang lebih intuitif dan personal.

    Galaxy S25 Ultra dilengkapi dengan layar AMOLED QHD LTPO 6,8 inci dengan refresh rate 120 Hz. Ditenagai oleh prosesor Snapdragon 8 Elite, ponsel ini memiliki konfigurasi empat kamera belakang dengan sensor utama 200 MP, serta baterai berkapasitas 5.000 mAh dengan dukungan pengisian daya 45W.

    4. Realme 14 Pro Series

    Realme belum secara resmi mengumumkan peluncuran Realme 14 Pro Series di Indonesia hingga Februari 2025. Namun, berdasarkan tren sebelumnya, seri ini diharapkan membawa peningkatan signifikan dalam hal performa dan fitur dibandingkan pendahulunya. Pengguna disarankan untuk menantikan pengumuman resmi dari Realme untuk informasi lebih lanjut.

    Dengan berbagai pilihan di atas, konsumen di Indonesia memiliki beragam opsi smartphone terbaru yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan preferensi masing-masing. (Cr5)